Pengertian Eksposur
Eksposur adalah objek yang rentan terhadap resiko dan berdampak pada kinerja
perusahaan apabila resiko yang diprediksikan benar-benar terjadi. Eksposur yang
paling umum berkaitan dengan ukuran keuangan, misalnya harga saham, laba,
pertumbuhan penjualan dan sebagainya.
Eksposur valuta asing adalah kepekaan perubahan dalam nilai riil aset,
kewajiban atau pendapatan operasi yang dinyatakan dalam mata uang domestik
terhadap perubahan kurs yang tak terantisipasi.
Aspek-Aspek Eksposur Valuta Asing
1. Ukuran kepekaan dari nilai mata uang domestik, artinya,
eksposur merupakan gambaran dari tingkat atau derajat perubahan nilai suatu
objek dalam mata uang asal karena perubahan kurs.
2. Eksposur berhubungan dengan nilai mata uang domestik .
3. Eksposur terdapat pada nilai sediaan (stock) dan aliran
(flow).
4. Eksposur hanya merujuk pada perubahan kurs yang tak
terantisipasi.
5. Perubahan kurs akan menimbulkan keuntungan atau kerugian
atas aset, kewajiban atau pendapatan operasi.
Pasar valas merupakan mekanisme melalui yang mana valuta
suatu negara ditukarkan dengan valuta negara lain, kurs antar valuta
ditetapkan, dan transaksi antar valas diselesaikan. Transaksi valas merupakan
transaksi dimana dua pihak setuju untuk menukarkan valuta yang satu dengan
valuta yang lain pada kurs tertentu. Transaksi valas dapat terjadi di spot
marketdan forward market. Spot market meliputi
pembelian dan penjualan valas yang sangat segera dilaksanakan. Untuk transaksi
kecil dipasar retail, penyelesaiannya adalah segera, sedangkan untuk transaksi
besar di wholesale market butuh waktu sampai dua hari bisnis
dalam forward market, para partisipan mengadakan kontrak pada hari
ini untuk penyerahan/penerimaan valas pada waktu mendatang. Pasar valas
mempunyai pasar retail dan pasar wholesale. Karakteristik
pasar wholesale adalah transaksi-transaksinya berukuran besar
dan biasanya para partisipan terdiri dari bank dan institusi keuangan yang
lain. Pada pasar retail, transaksi-transaksi valas yang terjadi adalah jauh
lebih kecil dan biasanya mempunyai spread yang tinggi.
Eksposur Valas
Eksposur valas merupakan sebuah ukuran terhadap potensi
perubahan profitabilitas, arus kas, dan nilai pasar sebuah perusahaan yang
disebabkan oleh perubahan kurs. Eksposur valas secara konvensional
diklasifikasikan menjadi 3 tipe, yaitu :
1. Eksposur translasi atau eksposur akuntansi
Eksposur translasi didefinisi sebagai potensi peningkatan atau penurunan
nilai bersih perusahaan induk dan laba bersih yang dilaporkannya, yang
disebabkan oleh fluktuasi kurs sejak tanggal laporan keuangan konsolidasian
periode sebelumnya. Tujuan dari translasi adalah membantu dalam mengevaluasi
kinerja semua perusahaan afiliasi dimanapun dengan mengubah angka laporan
kedalam sebuah valuta perusahaan induk.
2. Eksposur transaksi
Eksposur transaksi berkaitan dengan sensitifitas arus kas kontraktual
perusahaan yang dinyatakan dalam valas terhadap perubahan kurs yang diukur
dalam valuta domestik perusahaan tersebut. Eksposur transaksi dapat timbul
karena transaksi berikut ini :
·
Membeli
atau menjual barang/jasa secara kredit yang harganya secara kesepakatan
dinyatakan dalam valas
·
Meminjam
atau meminjamkan dana dalam valas
·
Terikat
dalam kontrak utnuk membeli atau menjual valas pada tanggal tertentu dimasa
mendatang
·
Transaksi
ekonomi yang lain untuk memperoleh asset atau mendapatkan uang yang dinyatakan
dalam valas
3. Eksposur ekonomi atau eksposur operasi
Eksposur ekonomi didefinisi sebagai tingkat sejauh mana nilai perusahaan
aka dipengaruhi oleh perubahan kurs yang tidak diharapkan
(perhitungkan).perencanaan untuk eksposur ekonomi melibatkan seluruh organisasi
(tidak seperti eksposur translasi dan eksposur transaksi yang hanya melibatkan
bendahara dan manajer akuntansi) karena eksposur ekonomi mempengaruhi interaksi
strategi-strategi yang benar-benar meliputi seluruh bidang fungsional
perusahaan, yaitu berupa akuntansi, keuangan, marketing, personalia, dan
produksi.
Pertanyaan:
1. Pelaku dari pasar valas adalah
a. Bank umum
b. Pemerintah
c. Jawaban a dan b benar
d. Jawaban a dan b salah
Jawaban C
2. Yang terdapat di pos-pos
neraca monetary pada metode translasi yaitu, kecuali
a. Aset Tetap
b. Kas
c. Piutang
d. Hutang
Jawaban A
3. Eksposur
valas merupakan sebuah ukuran terhadap potensi perubahan profitabilitas, arus kas,
dan nilai pasar sebuah perusahaan yang disebabkan oleh
a. Kerugian atas asset
b. Perubahan harga
c. Perubahan
kurs
d. Pendapatan operasi
Jawaban C
4. Objek yang
rentan terhadap resiko dan berdampak pada kinerja perusahaan apabila resiko yang
diprediksikan benar-benar terjadi merupakan pengertian dari
a. Eksposur
b. Eksposur Valuta Asing
c. Eksposur Ekonomi
d. Eksposur translasi
Jawaban A
5. Dibawah ini mana yang termasuk
aspek-aspek eksposur valuta asing, kecuali…
a. Ukuran
kepekaan dari nilai mata uang domestik,
b. Eksposur berhubungan dengan nilai mata uang asing .
c. Eksposur
terdapat pada nilai sediaan (stock) dan aliran (flow).
d. Eksposur hanya merujuk pada perubahan kurs yang tak terantisipasi.
Jawaban
B
Referensi:
·
Choi,
Frederick D. S. dan Gary K. Meek. 2010. International Accounting.
Buku 1 Edisi 6. Salemba Empat. Jakarta
·
Enggawati,
Dzulkirom, & Hidayat. 2012. Analisis Penggunaan Teknik Hedging
Contract Forward Untuk Mengurangi Kerugian Selisih Kurs Valas Atas Hasil
Penjualan Ekspor. Universitas Brawijaya. Malang
·
Sunardi
dan Nanang Sunyoto. 2011. Akuntansi Internasional. Amara Book:
Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar